iklan 336x280
iklan link responsive
iklan 336x280
iklan link responsive
Baca Juga
Klikdokter.com, Jakarta Baby spa. Inilah tren baru di kalangan orang tua muda, di mana mereka membawa buah hatinya untuk berenang. Untuk membantu bayi bisa mengapung di air, maka digunakanlah ban/ pelampung leher (neck ring).
Bayi-bayi tersebut memang terlihat lucu dan menggemaskan dengan pelampung yang melingkari leher mereka saat berenang. Sayangnya, penggunaan pelampung leher mengandung risiko yang sangat berbahaya.
Selain gangguan fisik, gangguan psikis pun dapat terjadi. Penggunaan pelampung leher dapat membatasi gerak tubuh bayi dan membuatnya tidak nyaman atau ketakutan. Padahal, kegiatan di dalam air seharusnya menjadi hal yang menyenangkan bagi bayi.
The American Academy of Pediatrics (AAP) menyarankan, sebaiknya aktivitas bayi di dalam air selalu didampingi oleh orang tua. Agar anak merasa aman, orang tua dianjurkan turut berada di dalam air bersama sang buah hati. Hal ini akan menjauhkan anak dari risiko tenggelam saat berenang.
Anda boleh-boleh saja mengajak buah hati berenang. Bahkan Anda bisa menggunakan pelampung leher pada bayi saat berenang, tapi dengan catatan tidak secara rutin. Selain itu, tetap awasi buah hati Anda selama aktivitas di dalam air.
(DA/ RH)
Bahaya Penggunaan Pelampung Leher pada Bayi Saat Berenang
4/
5
Oleh
admin