iklan 336x280
iklan link responsive
iklan 336x280
iklan link responsive
Baca Juga
Saat berjalan di pasar kita kadang melihat toko daging yang menjual dagangannya. Saat melihat daging tersebut pasti traveler juga melihat cairan merah yang ada di sekelilingnya.
Ternyata, cairan bewarna merah itu bukanlah darah, lho, guys.
Banyak orang yang salah sangka dan mengira itu darah. Daging dengan cairan merah tidak hanya dijumpai saat berada di pasar tradisional. Traveler juga bisa menemukannya di supermarket ataupun toko daging lainnya.
Nah, bingung kan apa 'darah' yang ada di daging yang ternyata bukan darah?
Kalau kamu belum tahu, ternyata itu yang dinamakan mioglobin.
Nah, apa itu mioglobin.
Dilansir TribunTravel.com dari laman Twentytwowords.com, Mioglobin adalah protein yang mengantarkan oksigen ke otot binatang. Protein ini berubah menjadi warna merah saat dipotong atau terkena udara.
Pemanasan terhadap protein ini membuat warnanya berubah menjadi gelap.
Hewan yang lebih tua memiliki lebih banyak mioglobin. Itu karena jaringan otot yang lebih aktif.
Setelah beberapa hari dipajang toko kelontong, molekul mioglobin secara alami mengoksidasi dan daging akhirnya berubah menjadi coklat.
Ini mungkin terlihat kurang menarik, namun bukan tidak aman untuk makan.
Justru dengan warnanya yang coklat menunjukkan daging tersebut sudah di masak.
Hiiii.... Bukan Darah, Ternyata Inilah Sebenarnya Cairan Merah yang Sering Terlihat di Daging !!
4/
5
Oleh
admin